Azyumardi Azra Kritik Pengangkatan Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN

- Kamis, 14 Oktober 2021 | 20:27 WIB
Azyumardi Azra/foto:istimewa
Azyumardi Azra/foto:istimewa

HALUANLAMPUNG.ID-Penunjukan Megawati Sukarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi (BRIN) dikritikan oleh Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Azyumardi Azra.

Kritik dilontarkan oleh Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Azyumardi Azra lewat twitternya, dalam cuitannya tersebut mengatakan bahwa seharusnya Ketua dan anggota Dewan Pengarah BRIN adalah ilmuwan/peneliti terkemuka berkaliber internasional jika serius BRIN mau melakukan riset/ inovasi unggul.

Lanjutnya, tidak pada tempatnya Ketua Dewan Pengarah BRIN ketum parpol yang tidak punya kepakaran soal riset dan inovasi-- boleh jadi BRIN menjadi alat politik tulisnya pada akun pribadinya @Prof_Azyumardi.

Dalam utas cuitannya juga mengatakan, harusnya Presiden Jokowi belajar dari kasus Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang ketua dewan pengarahnya juga ketum parpol, akibatnya BPIP menjadi partisan dan kehilangan kepercayaan publik. BRIN juga bakal bernasib sama seperti BPIP.

"Kekacauan yang diakibatkan BRIN merupakan malapetaka riset dan inovasi Indonesia bertahun-tahun sekarang dan ke depan," tutup utasnya di akun pribadi twitternya.

Megawati dilantik sebagai Ketua Pengarah BRIN di Istana Merdeka bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai Wakil Ketua Dewan Pengarah BRIN dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.

Kemudian Sekretaris BRIN diisi oleh Sudamai Agung Waspodo Sunyoto. Sedangkan anggota BRIN terdiri atas Prof Emil Salim, I Gede Wenten, Bambang Koesowo, Prof Adi Utarini, Prof Marsudi Wahyudi Kisworo, dan Ir Tri Mumpuni Wiyanto.

Editor: Ridho Frayears

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler

X